Jumat, 28 Desember 2012

Elektron Sunyi Cintamu....

Mengenal dirimu.....
Seperti berusaha mencari unsur dalam golongan tanpa nomor atom...
Bagaimana mencintaimu, sedangkan engkau seperti elektron yang kesunyian..
Aku ingin mengisi ruang orbital yang masih kosong dihatimu..
Namun kulit terluarmu terlalu jauh untuk kugapai dengan ikatanku yang sangat pendek, walau sudah terion atom cintaku....

Mendekati hatimu......
Dengan menambahkan asam pekat kehatimu, aku tetap tak bisa menyamaimu..
Kamu pun tak bisa seperti logam alkani tanah yang mudah mengion, aku hanya bisa melihatmu dari kejauhan inti hatiku.....

Menatap senyummu....
Bagaikan indahnya warna logam-logam yang dipijarkan..
Alismu tertata rapi bagaikan susunan konfigurasi elektron...
Kilauan matamu bagaikan silauhnya pancaran logam emas...
Bibirmu berlekuk seperti gelombang elektromagnetik........

Apa yang harus kuperbuat......???
Aku semakin gelisah....
Karena hatiku tak mencapai lamda maksimum hatimu.......
Karena gayamu pun ikut terlarut dalam homogennya larutan gula cintamu...

Berikan aku kesempatan.....
'tuk mengembalikan korosifnya cintamu oleh hujan asam di bukit jatinangor...
Untuk mencapai keseimbangan dan titik akhir perasaan kita serta mendapatkan warna pelangi dihatimu... Aku akan rela menyumbangkan pasangan elektronku tuk membentuk ikatan koordinasi cinta kita.......
  Sekian....
By : Sefrinus M.D Kolo
Mahasiswa Pra S2 Kimia ITB 2012
Be Excellent!!!!!!!!!!

Tidak ada komentar: